September 2014 adalah bulan bersejarah untuk alamasedy.blogspot.com.
Pada tanggal 6 di bulan itu, saya mulai menulis pengalaman dan kesan saya
setelah traveling di blog saya ini.
Sejak saat itulah, rasanya saya tak ingin berhenti menuangkan kisah saya
setiap pekan di media ini, hingga tanpa terasa tahun 2015 ini siklus bulan
kembali ke September. Iya, itu artinya blog ini telah berusia satu tahun! Alhamdulillah.
Hehe.
Saya sudah dua
kali mengunjungi Coban Talun, pada tahun 2000 dan 2014. Namun, akhir Agustus 2015
lalu, ada tugas mendampingi siswa-siswa untuk mengikuti latihan dasar
kepemimpinan di kawasan wisata yang berlokasi Desa Tulungrejo, Kecamatan
Bumiaji, Kota Batu, ini. Tak mau pulang dengan tangan hampa, sampai di sana saya
pun mencari tahu ada daya tarik apa yang bisa saya lihat selain hutan pinus dan
air terjun yang sudah saya tulis di blog ini sebelumnya. Ternyata, di kawasan
Coban Talun terdapat pusat rehabilitasi lutung Jawa. Saya pun penasaran dan menyempatkan diri mendatanginya.
Pantai berpasir
putih di Tuban? Serius ada? Pertanyaan itulah yang sempat terlintas ketika saya
pertama kali mendengar kabar bahwa kota yang populer dengan minuman khasnya,
tuak, ini memiliki Pantai Remen, pantai berpasir putih. Maklum, pantai-pantai
di Tuban dan sekitarnya umumnya berpasir hitam dan berair keruh. Dan, akhirnya
saya pun menyaksikan dengan mata kepala sendiri hamparan pasir putih di Pantai
Remen akhir Juli lalu.